Orang Jepang hobi banget sama minum bir atau sake atau alkohol. Tapi, tahukah teman kalo di sini ada aturan bahwa orang yang dalam keadaan mabuk akibat minum alkohol, bir dan semacamnya dilarang nyetir? Dame!! (nggak boleh!). Itu salah satu cara untuk menghindari terjadinya kecelakaan yang membahayakan baik dirinya sendiri maupun orang lain. Kalo hal ini dilanggar, tahukah dendanya? Dendanya adalah dia akan dikeluarkan dari pekerjaannya. Serem kaaan… maka dari itu di sini kalau mabuk, pulangnya naek taksi atau dijemput keluarga atau teman yang nggak mabuk. Mobilnya ditinggal di parkiran. Tenang aja, lebih sering amannya kok..hehe..
Waktu aku makan di warung udon, di sana juga ada tulisan dilarang minum alkohol. Warung udon itu biasa jadi tempat singgah orang yang sedang dalam perjalanan., jadi kalo mabuk akibat alkohol, perjalanan berikutnya akan terganggu. Ternyata, dendanya bukan cuma buat orang yang minum alkohol aja lho..buat orang yang ngasih minum juga kena sanksi..wow… makanya mereka mending menghindari dari pada repot.
Orang Jepang minum alkohol di segala musim. Saat musim panas seperti ini, mereka suka minum bir di malam hari..entah kenapa,,apa enaknya ya? Bukannya semakin panas ya? Nggak ngerti juga sih.. Di supermarket, ada rak khusus berisi macam-macam bir, wine, sake, dan semacamnya. Untuk harganya..hmm…nggak murah lho..tapi mereka tetep seneng minum. Arak Jepang atau sake ada beberapa macam, ada yang kadar alkoholnya rendah, ada juga yang tinggi. Tapi ya tetep aja yang namanya alkohol nggak baik buat kesehatan. Alkohol akan mengganggu fungsi organ kita, terutama hati atau lever. Kalo sudah terakumulasi bisa menyebabkan sakit lever, yang parah lagi kalo terjadi pengerasan hati atau bahasa kerennya sirrosis ..naudzubillah… Terlebih lagi efek ‘nggak sadar plus lupa’-nya. Sekarang jadi ngerti kenapa Allah melarang kita minum alkohol. (https://krisannisa.wordpress.com/2012/08/06/dilarang-nyetir-sambil-mabuk/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar