Nahdlatul Ulama kota Tebingtinggi mengirimkan 400 generasi mudanya mengikuti pendidikan dan latihan ke pusat rehabilitasi pecandu narkoba ‘Al Kamal’ di Berastagi. Hal itu dilakukan, karena prihatin dengan maraknya peredaran dan penggunaan narkoba di kalangan generasi muda di kota Tebingtinggi. Nantinya, mereka akan jadi garda terdepan dalam pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba.
Pelepasan ratusan kader generasi muda NU itu dilakukan langsung Ketua PC NU Kota Tebingtinggi Ir H Oki Doni Siregar, disaksikan Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono, Danramil Kapten Inf Solehan, Ketua MUI Drs H Ahmad Dalil Harahap serta Ormas Islam lainnya.
Oki Doni Siregar yang juga Wakil Walikota Tebingtinggi mengatakan, upaya NU dalam merekrut generasi muda adalah untuk pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba, hal ini terlihat sudah memprihatinkan atas maraknya kasus-kasus narkoba di tengah masyarakat. Salah satu langkah yang harus dilakukan adalah menjadikan kalangan generasi muda sebagai ujung tombak pencegahan.
“Kita berharap dengan ini, pencegahan narkoba dilakukan oleh kelas sosial yang potensial diserang. Mereka kita bekali kemampuan pertahanan diri yang baik, bukan saja itu, mereka juga nantinya siap menjadi garda terdepan dan ikut memberantas Narkoba”, ucap Oki Doni Siregar.
Selain itu, Oki juga berpesan agar pencegahan peredaran narkoba tidak bisa dilakukan secara sporadis dan hanya dilakukan aparat negara saja. Tapi harus melibatkan semua kalangan, mulai dari negara, masyarakat, bahkan perusahaan negara maupun swasta. “Kita berterima kasih kepada PT Inalum yang ikut mendukung upaya NU dalam rekruitmen pemuda untuk pencegahan narkoba”, tambahnya.
Sementara Ketua DPD BKPRMI kota Tebingtinggi Zulkifli M Hassan, mengatakan, 400 generasi muda NU kota Tebingtinggi itu mengunjungi pusat rehabilitasi narkoba ‘Al Kamal’. Di sana mereka akan menimba pengalaman bagaimana melakukan pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. “Inilah langkahnya, dan kita kira inilah yang akan menjadi bekal dalam upaya pemberantasan narkoba di Tebingtinggi”, tandasnya.(http://www.dnaberita.com/)
Pelepasan ratusan kader generasi muda NU itu dilakukan langsung Ketua PC NU Kota Tebingtinggi Ir H Oki Doni Siregar, disaksikan Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono, Danramil Kapten Inf Solehan, Ketua MUI Drs H Ahmad Dalil Harahap serta Ormas Islam lainnya.
Oki Doni Siregar yang juga Wakil Walikota Tebingtinggi mengatakan, upaya NU dalam merekrut generasi muda adalah untuk pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba, hal ini terlihat sudah memprihatinkan atas maraknya kasus-kasus narkoba di tengah masyarakat. Salah satu langkah yang harus dilakukan adalah menjadikan kalangan generasi muda sebagai ujung tombak pencegahan.
“Kita berharap dengan ini, pencegahan narkoba dilakukan oleh kelas sosial yang potensial diserang. Mereka kita bekali kemampuan pertahanan diri yang baik, bukan saja itu, mereka juga nantinya siap menjadi garda terdepan dan ikut memberantas Narkoba”, ucap Oki Doni Siregar.
Selain itu, Oki juga berpesan agar pencegahan peredaran narkoba tidak bisa dilakukan secara sporadis dan hanya dilakukan aparat negara saja. Tapi harus melibatkan semua kalangan, mulai dari negara, masyarakat, bahkan perusahaan negara maupun swasta. “Kita berterima kasih kepada PT Inalum yang ikut mendukung upaya NU dalam rekruitmen pemuda untuk pencegahan narkoba”, tambahnya.
Sementara Ketua DPD BKPRMI kota Tebingtinggi Zulkifli M Hassan, mengatakan, 400 generasi muda NU kota Tebingtinggi itu mengunjungi pusat rehabilitasi narkoba ‘Al Kamal’. Di sana mereka akan menimba pengalaman bagaimana melakukan pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. “Inilah langkahnya, dan kita kira inilah yang akan menjadi bekal dalam upaya pemberantasan narkoba di Tebingtinggi”, tandasnya.(http://www.dnaberita.com/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar