19 Januari 2015

Delapan Siswa SMA di Kefa Diciduk Polisi saat Pesta Miras


Delapan siswa SMA Pelita Karya Kefamenanu, diciduk polisi  saat sedang pesta minuman keras (Miras) jenis sopi sebanyak dua botol di Fatuteke, Kelurahan Kefamenanu Selatan, Rabu (14/1/2014) pukul 07.00 Wita. Para pelajar tersebut diamankan di Mapolres TTU untuk mendapatkan pembinaan.
Delapan orang pelajar tersebut diciduk dalam operasi anggota Sabhara Polres TTU, Rabu (14/1/2014). Kasat Sabhara Polres TTU, Iptu Martinus Bien, kepada wartawan, menjelaskan, setelah digerebek para siswa dibawa ke Polres TTU untuk diberi pembinaan. Para orangtua murid juga dipanggil untuk mendapatkan arahan. Para siswa kemudian dipulangkan bersama orangtua.
"Sekarang kan masa persiapan mengikuti ujian sekolah. Jadi tindakan ini juga kita ambil supaya mereka (pelajar) jangan minum sopi saat jam sekolah. Saat kami gerebek juga tidak ada yang melawan" ujar Bien.
Delapan orang pelajar yang digerebek, yakni Yosep Sulaiman, Ricardus Leo, Martinus Randi Keti Klau, Fransiskus Mau, Yanuarius Saku, Apolonani Dima, Irenius Nainate, dan Sergius Anin,
Kepala sekolah SMA Pelita Karya, Sipri Fallo, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, mengatakan, belum ada laporan dari pihak kepolisian terkait kasus tersebut. "Belum ada laporan langsung dari kepolisian dan saya tidak mengetahui secara jelas kronologis kejadiannya," katanya.
Fallo juga mengatakan ia tidak ada urusan dengan wartawan. "Saya tidak ada urusan dengan wartawan. Karena saya juga tidak tahu kejadian itu, jadi saya takut salah. Kalau ditanya tindakan dari sekolah memang selama ini  sebenarnya dari sekolah selalu ada tindakan pembinaan" katanya.
Mengenai sanksi yang akan diambil pihak sekolah untuk delapan siswa tersebut, Fallo mengatakan telah ditangani aparat kepolisian. "Kan polisi yang tangkap jadi polisi yang harus mengurus. Kalau di sekolah kan urusannya di sekolah to. Karena kejadian di luar sekolah dan belum ada laporan ke sekolah soal hasil mereka terbukti miras atau tidak," katanya. (http://kupang.tribunnews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar